Jumat, 10 Oktober 2014

Tari Kipas Korea

Buchaechum atau Tari Kipas adalah salah satu tarian tradisional dari Korea yang paling terkenal. Biasanya dipentaskan oleh sekelompok wanita. Tarian ini adalah kreasi baru yang diciptakan oleh penari Kim Baek-Bong pada tahun 1954.
Tari ini terkenal karena mempresentasikan keindahan dan keangunan wanita Korea. Para penarinya membentuk formasi dari kejadian-kejadian di alam seperti deburan ombak, rumpun bunga, dan kupu-kupu yang berterbangan diterpa angin. Inti tarian ini adalah variasi gerakan membuka, menutup, dan membentuk formasi dari kipas.
Awalnya, tari ini merupakan bagian dari ritual kuno individual. Ketika ritual itu sudah tidak ada lagi, lahir tarian rakyat yang penuh kegembiraan, keanggunan, dan kejutan. Penonton akan merasa seakan mereka berada ditaman bunga karena penarinya memakai beraneka ragam warna dengan gerakan-gerakan yang beritme dan formasi kipas yang indah.

Kostum tari kipas biasanya jeogori (jaket panjang dengan kemeja yang diikat), mahkota bunga tradisional, dan kipas warna-warni yang biasanya berbulu di pinggirnya dan berhiaskan bunga peony. Kipas tersebut selalu dibuka dan ditutup sebagai bagian dari tarian.









My Short Story

Kringg Kringg Kringg....
Jam bekerku berdering membangunkanku. Kubuka mataku perlahan, lalu kusingkap selimut yang menghangatkanku. “Hoahmm...”. Kumulai aktifitas rutinku, mandi pagi. Cukup lama aku di kamar mandi, menikmati hangatnya air sambil bernyanyi riang J.
Aku menatap diriku di cermin sambil menyapukan bedak tipis di wajahku. Lalu memakai jilbab seragam berwarna abu-abu untuk hari ini. Aku menuruni tangga menuju ruang makan sambil membawa tasku, dan duduk untuk sarapan bersama keluargaku. Sebenarnya bukan keluarga kandungku, aku tinggal di sini bersama suatu keluarga untuk melanjutkan sekolahku. Memang aku yang memutuskan untuk melanjutkan sekolah di sini. Orang tuaku pun tidak melarangnya, malah mendukungku supaya aku dapat banyak pelajaran tinggal di negeri orang yang Muslimnya bukan mayoritas. Kira-kira aku ada di negara apa ya? J J
“Selamat pagi Pa, Ma. Juga Fahad.” sapaku pagi itu kepada orang tuaku dan seorang anak laki-laki mereka. “Selamat pagi, sayang.” jawab Mama dengan senyum mengembang. Papa hanya membalas sapaanku dengan senyum lalu melanjutkan membaca koran paginya. Fahad juga hanya tersenyum membalas sapaanku. Orang tua angkatku mempunyai seorang anak laki-laki yang umurnya 2 tahun di atasku. Dia aku anggap sebagai kakakku sendiri, sebenarnya aku juga mengharapkan seorang kakak di keluargaku, tapi itu tidak mungkin sebab aku anak pertama di keluargaku. Tetapi di sini aku mempunyai seorang kakak yang aku idam-idamkan.
Kami berempat memulai sarapan dengan menu yang sudah Mama masakkan untuk kami. Setelah sarapanku habis aku pamit kepada Mama dan Papa untuk berangkat sekolah. “Papa, Mama, aku berangkat dulu sekolah dulu ya. Assalamualaikum.” pamitku kepada orang tuaku dan aku mengecup tangan mamaku. “Aku juga berangkat ya Pa, Ma...” pamit Fahad juga. Sebenarnya, saat pertama kali aku diantar Papa kandungku untuk tinggal di sini, aku merasa tidak nyaman untuk tinggal dengan keluarga yang baru bagiku. Dan juga keluarga ini mempunyai seorang anak yang otomatis akan menjadi saudaraku juga. Aku harus beradaptasi dengan suasana baru serta orang-orang yang baru juga. Tapi, ya begitulah, seiring berjalannya waktu aku bisa bergaul dengan mereka hingga saat ini. J
Aku berangkat ke sekolah menggunakan bus. Biasanya aku berangkat bersama Fahad karena memang sekolah kami sama. Dia kelas 3, dan aku masih kelas 1. Tapi kami juga harus menjaga pergaulan kami satu sama lain, karena kami bukan mahram walaupun saudara angkat. Setelah keluar dari apartemen, aku dan Fahad berjalan ke halte bus yang ada di dekat apartemen kami. Butuh waktu sekitar 15 menit untuk sampai di halte bus dekat sekolah kami berada. Aku dan Fahad mengobrol tentang apa saja yang menurut kami menarik.
Sampai di sekolah aku menuju kelasku dan duduk di tempatku.  “Good morning...”. “Oh, good morning, dev...” balasku kepada sahabatku. “Eh, kamu udah ngerjakan pr fisika?”. “Ya udah dong, susaaah banget. Aku jawab sebisaku.”. “Ah, masa’ susah sih? Gampang kok.”. “Ya kan itu menurutmu, dev... Menang olimpiade se-Singapore aja sombong!” jawabku sok marah. “Yaiyalah, aku harus bangga donk!” jawabnya dengan berlagak sombong. “Duh, sombong banget sih! Males ngomong sama kamu!”. “Hahahaha, wajahmu lucu kalo lagi marah, tambah imut deh!” godanya sambil mencubit pipiku. “Aaaa... Makasih, kamu lebih... Lagian aku juga nggak marah beneran kok.” jawabku. “Hahaha, dipuji dikit aja langsung  nge-fly. Awas kalo jatuh sakit lo. Sakiiit banget. Sakitnya tuh di sini.”. “Hahahaha, ada-ada aja deh si Devgan”. Sahabatku yang satu ini emang pinter. Pinter buat aku ketawa dan pinter juga di bidang pelajaran. Bel berbunyi saat aku bercanda dengan Devgan. Aku segera merapikan posisi dudukku dan menunggu guru datang.
Saat istirahat, aku pergi ke kantin sekolah bersama Devgan dan salah satu sahabatku juga yang bernama Aisyah. Aisyah memang jarang kumpul bersamaku dan Devgan, dia lebih seing mengobrol dengan teman yang lain. Aku merasa dia berubah sejak dekat dengan seseorang. Dia jadi tidak malu dekat-dekat dengan lawan jenis, padahal dulu ia selalu menjaga jarak dengan lawan jenis, melebihi aku. Lalu dia sering share foto-foto narsisnya di social media. Dulu dia sangat menjaga wajahnya, selalu memakai cadar saat berfoto yang akan di-share. Sebenarnya, dia seorang anak dari mubaligh, abinya bekerja menjadi da’i yang juga mempunyai sebuah pondok pesantren istilahnya. Aku dan Devgan sudah berusaha memberi tau dia, tapi dia selalu mengalihkan pembicaraan saat kami membicarakan itu. Ya sudahlah, apa mau dia, tapi sebagai sahabat aku harus bisa membantunya berubah seperti dulu lagi...
“Isy, kamu ganti foto profil ya...” tanyaku. “Oh, iya, bagus kan. Aku pake Camera 360 lo...” jawabnya dengan semangat. “Tapi nggak biasanya kamu nge-share foto yang narsis. Biasanya hanya kamu simpan di laptop kamu.” Devgan membalas. “Ya nggak papa donk, sekali-sekali. Oh iya, kalian tau nggak kakak kelas kita yang namanya Rangga? Dia sms aku, tapi dia tau nomor ponselku dari mana ya. Kayaknya dia dikasih deh.” cerita Aisyah kepada kami pagi itu. “Ciee ciee... Eh, emang sama umimu boleh sms sama laki-laki?” tanyaku. “Ya nggak boleh pastinya. Aku sembunyikan hpnya.” jawabnya sambil tertawa yang meletakkan telunjuknya di bibirnya.

‘Apa ini cobaan untuk kami bertiga, Ya Allah? Cobaan untuk hubungan persahabatan kami? Aku merasa kasihan terhadap Aisyah, aku harus bisa merubah Aisyah menjadi seperti dulu lagi. Beri aku petunjuk-Mu, Ya Allah...’ batinku. Esoknya, tiba-tiba Aisyah datang dengan muka sembab. “Kamu kenapa, isy?” tanyaku khawatir. Aku kira dia sedang ada masalah dengan keluarganya, ternyata setelah dia cerita, ad sangkut-pautnya dengan si Rangga itu. Saat hari Sabtu kemarin, Aisyah dengan teman-teman yang lain kecuali aku dan Devgan berjanji akan makan di sebuah tempat makan. Aku sempat heran, tumben-tumbennya Aisyah mau diajak janjian dengan teman-teman, tapi ya sudahlah itu urusan dia. Dia tidak tau jika teman-temannya itu juga mengajak laki-laki, dan ternyata salah satunya Rangga. Saat sudah selesai, tiba-tiba Aisyah ditinggal oleh semua teman-temannya. Tinggal dia dan Rangga saja di tempat tersebut. Nggak tau bagaimana Rangga menawari Aisyah untuk mengantarkannya pulang. Aisyah juga tidak tau mengapa ia mengiyakan ajakan Rangga. Setelah sampai di depan rumahnya, ternyata uminya sedang menyiram tanaman di depan rumah, uminya kaget melihat Aisyah dibonceng seorang laki-laki. Setelah Aisyah turun dari motor sport Rangga, Rangga langsung pergi tanpa mengucapkan apa-apa. Umi Aisyah langsung memarahi Aisyah hingga dia menangis. Aisyah bercerita itu kepadaku, aku terkaget-kaget mendengar ceritanya. Mengapa Aisyah dengan mudahnya menerima ajakan Rangga? Pantas jika Uminya memarahinya hingga dia menangis. ‘Ya Allah, apa ini petunjuk yang Engkau berikan?’. Sejak saat itu dia lebih berhati-hati terhadap lawan jenis. Dia tidak lagi menggubris Rangga. Persahabatan kami juga semakin erat, hingga kami akan lulus dari sekolah kami. Aku akan kembali ke tanah airku. Sedangkan kedua sahabatku akan melanjutkan kuliah ke luar negeri. ‘Ya Allah, terima kasih atas pengalaman yang Engkau berikan padaku. Terima kasih juga telah memberiku sahabat yang setia.’. Aku juga berterima kasih kepada kedua orang tuaku juga Fahad yang menjadi teman cuhatku. JJJ

That Winter, The Wind Blows

That Winter, the Wind Blows (Hangul그 겨울, 바람이 분다RRGeu Gyeo-ul, Baram-i Bunda) adalah serial televisi melodrama romantis Korea Selatan tahun 2013 yang dibintangi oleh Zo In-sungSong Hye-kyoKim Bum, dan Jung Eun-ji. Drama ini mengisahkan tentang seorang pria yang berpura-pura menjadi saudara seorang wanita buta untuk menguasai hartanya, namun keduanya akhirnya menemukan arti cinta yang sesungguhnya.[1][2]
Serial ini diangkat dari drama Jepang I Don't Need Love, Summer (愛なんていらねえよ、夏 Ai Nante Irane Yo, Natsu?), yang mengudara di TBS pada tahun 2002, dan sebelumnya juga telah diadaptasi menjadi sebuah film Korea pada tahun 2006 berjudul Love Me Not.[3][4] Drama ini diskenarioi oleh Noh Hee-kyung dan disutradarai oleh Kim Kyu-tae.[5]
That Winter, The Wind Blows pertama kali ditayangkan oleh SBS pada tanggal 13 Februari 2013,[6] dan berakhir pada tanggal 3 April 2013, dengan jumlah 16 episode.

Sinopsis

That Winter, The Wind Blows bercerita tentang seorang penjudi bernama Oh Soo (Zo In-sung), yang menjalani kehidupannya dengan sia-sia dan tak berarti. Ia ditinggalkan oleh orangtuanya di panti asuhan saat masih bayi. Untuk menjalani hidup, Oh-Soo berpura-pura menjadi kakak dari seorang wanita buta pewaris perusahaan bernama Oh Young (Song Hye-kyo).
Oh Young sendiri adalah seorang wanita pewaris perusahaan besar yang tidak percaya akan adanya cinta. Ia kesepian dan harus menjalani masa-masa sulit karena ia kehilangan penglihatannya dan sang ayah yang meninggal. Sementara ia harus melindungi dirinya sendiri dari orang-orang terdekat ditengah keterbatasannya bahwa ia tidak bisa melihat.

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Dream High

Dream High (bahasa Korea드림하이) adalah serial televisi Korea Selatan yang ditayangkan oleh Korean Broadcasting System tahun 2011. yang menampilkan SuzyTaecyeonIUWooyoungEunjung dan Kim Soo-hyun. Ditayangkan pada 3 Januari 2011 dan selesai pada tanggal 28 Februari 2011 di Korea setelah 16 episode sukses. Drama ini sangat populer di kalangan remaja, dan merupakan acara yang sangat populer. Sebuah episode khusus, di mana para pemeran menunjukkan performa Dream High Special Concert di panggung dekat SeoulKorea Selatan dan disiarkan oleh Korea Broadcasting System pada tanggal 1 Maret 2011Dream High season 2 yang diumumkan oleh Korea Broadcasting System pada tanggal 17 Maret 2011, yang akan mulai ditayangkan pada tanggal 30 Januari 2012. Dream High dijadwalkan akan disiarkan oleh ABS-CBN, sebuah perusahaan penyiaran Filipina, pada tahun 2012. Dream High juga pernah ditayangkan di Stasion Televisi Swasta Nasional Indosiar dan stasiun televisi lokal berjaringan BChannel.

Sinopsis

Enam siswa di Sekolah Tinggi Seni Kirin (Kirin Art High School)bekerja keras untuk mencapai impian mereka menjadi seorang bintang di industri musik Korea. Selama masa belajar mereka, siswa belajar bagaimana untuk mengembangkan suara mereka, menulis lagu, berakting, dan keterampilan dance yang sementara juga mengalami pertumbuhan pribadi. Setiap siswa memiliki kelebihan dan kekurangan masing - masing, tetapi dengan dukungan dan bimbingan antara satu sama lain, mereka berjuang untuk bisa memulai debutnya diatas panggung.

Sinopsis Pemeran

  • Suzy sebagai Go Hye Mi
Go Hye Mi adalah karakter utama dari drama ini. Berasal dari keluarga yang kaya-raya. Setelah kematian ibunya, bisnis ayahnya gagal dan keluarga mereka terjerat hutang dan ayahnya pergi ke Kanada untuk mendapatkan bantuan dari bibi Hye Mi. Dia dikejar oleh kolektor hutang Ma Doo Shik dan anak buahnya hampir sepanjang dimulainya drama.
Song Sam Dong adalah anak desa yang lugu. Sam Dong sangat menyayangi ibunya, ditambah lagi ia tidak pernah mengenal ayahnya. Ia jatuh cinta pada Hye Mi di pandangan pertama dan mengikuti-nya ke Seoul. Dia memiliki talenta musik yang luar biasa tanpa pelatihan formal.
  • Taecyeon sebagai Hyun Si Hyuk (namun disebut oleh teman-temannya sebagai Jin Guk)
Jin Guk adalah teman masa kecil dari Go Hye Mi dan dia selalu mencoba untuk membantunya. Dia mencoba mendapatkan Hye Mi untuk mengingat kenangan masa kecil mereka. Dia berprestasi terutama pada dance dan beat (ketukan).
Baek Hee adalah teman terbaik dan sahabat Hye Mi di sekolah lama mereka, tapi dia dikhianati oleh Hye Mi saat audisi di Sekolah Kirin. Dia merasa terpukul oleh pengkhianatan tersebut dan menjadi saingan terbesar Hye Mi .
  • IU sebagai Kim Pil Suk
Kim Pil Suk pertama muncul sebagai seorang gadis yang mengenakan kostum maskot sushi selama audisi. Dia adalah seorang gadis dengan suara yang indah dan nada yang sempurna tetapi dia mengalami masalah Obesitas. Saat dia diejek oleh murid lain, JasonJang Wooyoung membelanya, sehingga Pil Suk pun jatuh cinta kepadanya.
Jason adalah siswa pertukaran Amerika yang berprestasi terutama dalam dance tetapi juga pandai bernyanyi. Dia sopan dan memiliki sikap yang baik, yang mengarah ke kesalahpahaman dengan Pil Suk, yang percaya bahwa dia melakukan ini karena dia menyukainya.

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



























Hanbok

Hanbok (Korea Selatan) atau Chosŏn-ot (Korea Utara) adalah pakaian tradisional masyarakat Korea. Hanbok pada umumnya memiliki warna yang cerah, dengan garis yang sederhana serta tidak memiliki saku. Walaupun secara harfiah berarti "pakaian orang Korea", hanbok pada saat ini mengacu pada "pakaian gaya Dinasti Joseon" yang biasa dipakai secara formal atau semi-formal dalam perayaan atau festival tradisional.

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas